Diterbitkan pada: 22/04/2025
Bandung, 21 April 2025 - Sebagai persiapan keikutsertaan Indonesia untuk berkompetisi di ajang International Biology Olympiad (IBO) atau Olimpiade Biologi Internasional tahun 2025, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) telah menyelenggarakan Pembinaan Tahap II IBO pada 10 s.d. 19 April 2025. Dari sepuluh siswa SMA/MA yang mengikuti pembinaan ini, terpilih empat siswa terbaik untuk mewakili Indonesia di IBO 2025. Keempat siswa yang terpilih menjadi Tim Olimpiade Biologi Indonesia 2025 adalah Dave Vicco Youki (SMA Kristen Penabur Cirebon), Jeffry (SMAN 1 Tanjungpinang), Muhammad Nafis Hidayatullah (SMA Negeri 3 Semarang), dan Keisya Dhiandra Prabowo (SMA Al-Abidin Bilingual Boarding School, Surakarta). Kepala Pusat Prestasi Nasional, Maria Veronica Irene Herdjiono, menyampaikan ucapan selamat serta memberikan motivasi kepada peserta yang terpilih. “Selamat untuk adik-adik yang terpilih mewakili Indonesia di ajang IBO. Semoga pembinaan memberikan manfaat sebagai persiapan untuk mengikuti ajang IBO,” katanya pada kesempatan terpisah, Minggu (20/4). Perlu diketahui, para peserta pembinaan IBO merupakan para pemenang Olimpiade Sains Nasional (OSN) SMA/MA bidang Biologi tahun 2024 yang diundang oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Mereka telah mengikuti pembinaan Tahap I IBO pada tanggal 28 Oktober s.d 10 November 2024 lalu. Dari pembinaan tersebut terseleksi sebanyak sepuluh peserta untuk mengikuti Pembinaan Tahap II IBO yang dilaksanakan secara luring di Bandung, Jawa Barat. Dari Pembinaan Tahap II IBO terseleksi keempat siswa tersebut. Ahmad Faizal selaku Koordinator Pembina IBO 2025 menyampaikan pentingnya pembinaan ini sebagai persiapan Tim Olimpiade Biologi Indonesia mengikuti ajang IBO 2025. “Siswa-siswa membutuhkan wadah untuk berprestasi lebih tinggi. Lewat Olimpiade Sains Nasional (OSN) gaungnya sangat besar karena menjembatani para siswa untuk berprestasi hingga ke tingkat internasional. Kami berusaha semaksimal mungkin untuk membimbing para siswa agar siap berkompetisi di ajang IBO pada bulan Juli mendatang,” ujarnya. Selanjutnya, keempat siswa tersebut akan mengikuti Pembinaan Tahap III IBO bersama para pembina untuk melakukan pembinaan intensif sebagai persiapan sebelum berangkat menuju IBO 2025. Pesan dari Peserta Pembinaan Tahap II IBO 2025 Salah satu siswa perwakilan Indonesia di IBO 2025, Muhammad Nafis Hidayatullah asal SMA Negeri 3 Semarang, menceritakan bahwa dirinya harus melalui proses yang panjang untuk bisa lolos menjadi wakil Indonesia di ajang IBO 2025. “Saya saat SD dan SMP sudah ikut OSN, namun belum sampai ke tingkat nasional. Alhamdulillah pada OSN SMA 2024 saya mendapat medali emas bidang biologi sehingga saya bisa mengikuti seleksi IBO dan terpilih mewakili Indonesia,” jelasnya. “Pembinaannya sangat seru karena dapat bertemu dengan teman-teman pemenang OSN yang lainnya dari seluruh Indonesia. Saya mendapatkan pengalaman materi dan praktikum yang sungguh berharga,” kata Muhammad. Muhammad berpesan kepada siswa-siswi lainnya yang akan mengikuti OSN tahun 2025. “Meskipun OSN tahun ini daring, kalian tetap harus berjuang karena OSN itu kasta tertinggi dari olimpiade-olimpiade lainnya dan langsung dari pemerintah. Kalau kalian berusaha pasti akan mendapatkan hasil yang kalian inginkan. Semangat dan jujur itu juara,” katanya. Siswa lainnya, Jeffry dari SMAN 1 Tanjungpinang, “Saya mendapatkan banyak hal baru dari pembinaan IBO ini. Saya juga mencoba hal-hal baru bersama teman-teman lainnya lewat praktikum,” tutur Jeffry yang juga peraih medali Perak OSN SMA/MA bidang Biologi tahun 2024. Jeffry juga menitipkan pesan kepada siswa-siswi lainnya yang akan mengikuti OSN tahun ini. “Meskipun OSN tahun ini diselenggarakan secara daring kalian jangan berkecil hati. Semoga bisa mendapatkan prestasi terbaik yang kalian inginkan,” pungkasnya. IBO merupakan kompetisi bergengsi tahunan dan menjadi ajang prestasi bagi siswa-siswa yang berbakat dalam bidang biologi. Peserta IBO berasal dari berbagai negara di seluruh dunia di mana tiap negara peserta berhak mengirimkan maksimal empat siswa terbaik yang telah melalui proses seleksi nasional. Pelaksanaan IBO 2025 secara resmi akan diselenggarakan pada tanggal 20 s.d 27 Juli 2025 di Kota Quezon, Filipina.
Penulis: Editor_BKHM
Editor: Denty Anugrahmawaty